Pengakuan mantan pesepakbola yang ganti profesi. Ada yang menyesal dan yang menikmati.

SBOBET88 – Berbicara tentang peralihan karirnya di sebuah podcast di Inggris, Damian Oliver, mantan pemain Crystal Palace Academy, mengaku menyesal berhenti dari sepakbola dan terjun ke bisnis konten dewasa. Dia menambahkan bahwa berperan di film porno “tidak seindah yang dipikirkan orang”.

Berbicara tentang bagaimana kenyataannya tidak seperti apa yang dia bayangkan, dia mengatakan: “Saya adalah seorang playboy. Orang-orang tahu saya biasa tidur dengan gadis-gadis, lalu mereka berkata, mungkin saya juga bisa dibayar untuk itu”. Oliver yang melihat berperan di film porno sebagai cara untuk mendapatkan sedikit uang sambil bekerja sebagai pelukis dan penata ruangan, dengan cepat menyesali keputusannya.

Mengantongi £150 atau kurang lebih Rp. 2,7juta dari film porno pertamanya, Oliver mengatakan bahwa itu bukan pengalaman yang menyenangkan sama sekali. Dia merasa ketakutan harus bertelanjang bulat didepan kamera dan seorang juru kamera yakni seorang pria Irlandia bertubuh besar dan berkepala plontos.

Pengalaman itu lalu membuat Oliver menyadari bahwa apabila dia tetap menekuni sepakbola dan berusaha lebih kuat akan lebih bermanfaat dan lebih menghasilkan untuknya.

Lain halnya dengan Damian Oliver yang menyesali keputusannya, Davide Lovinella, mantan pemain sepak bola untuk tim Serie D ASD Caldio Pomigliano, sebaliknya. Ketika dia menyadari bahwa dia tidak menghasilkan cukup uang di sepakbola, dia kemudian melamar peran dalam film dewasa untuk bisa menikmati gaji yang lebih baik.

Menikmati karir barunya, Lovinella yang juga dikenal dengan nama panggung Davide Montana, menjadi salah satu dari 3.000 orang yang dipilih untuk bekerja dengan Rocco Siffredi, aktor, sutradara, dan produser porno Italia.

Olivier dan Lovinella hanya beberapa contoh dari orang-orang yang meninggalkan lapangan sepak bola untuk pekerjaan baru yang sedikit mengejutkan. Contoh lainnya dan paling terkenal adalah mantan pesepakbola Eric Cantona, yang meninggalkan sepakbola untuk mencoba berakting (bukan film porno), yang untungnya, ternyata dia cukup pandai.

Lalu ada mantan kiper Jerman Werder Bremen dan Hoffenheim Tim Wiese, yang memilih keluar dari lapangan sepak bola untuk masuk ke ring sebagai petarung WWE yang dikenal sebagai ‘The Machine’.

Wiese melakukan debut gulat profesionalnya di Munich pada November 2016, di mana ia bekerja sama dengan pegulat Irlandia Sheamus dan Cesaro (alias Claudio Castagnoli) untuk mengalahkan tim tag Primo dan Epico, yang dikenal sebagai The Shining Stars  dan Bo Dallas.

Mantan kiper Burton Albion Stuart Tomlinson menempuh rute yang sama, mencoba menjadi pegulat WWE. Namun, dia tidak berhasil melakukannya dengan baik, dan dipecat oleh WWE pada September 2016.