SBOBET88

Berita Dan Informasi Olahraga Terkini

Sepak Bola

Ada apa dengan Arab Saudi yang kini mulai menguasai sepak bola dunia

SBOBET88 – Pada akhir Desember tahun silam, Cristiano Ronaldo menandatangani kontrak dengan Al-Nassr FC. Dalam sebuah upacara yang megah dan meriah, bintang sepak bola asal Portugal pemenang lima kali Ballon d’Or tersebut disambut oleh para penggemarnya di ibu kota Arab Saudi, Riyadh. Menurut media milik negara Saudi, Ronaldo memperoleh sekitar $200 juta per tahun dengan Al Nassr, menjadikannya pemain sepak bola dengan bayaran tertinggi di dunia.

Tak lama setelah Ronaldo bergabung dengan Al Nassr, halaman Instagram klub kebanjiran oleh lebih dari 5,3 juta pengikut baru. Situs web resminya tidak dapat diakses akibat melampaui batas bandwidth karena lonjakan lalu lintas yang tiba-tiba, dan tagar #HalaRonaldo, Halo, Ronaldo dalam bahasa Arab, menjadi tren selama berhari-hari di Twitter di seluruh Timur Tengah. Belum ada yang dapat mengalahkan pengaruh di luar lapangan seperti yang diilakukan oleh Ronaldo.

Menyusul Ronaldo, setelah kontraknya dengan Real Madrid berakhir, pada awal Juni 2023 Karim Benzema telah resmi menandatangani kontrak tiga tahun dengan Al-Ittihad. Menurut laporan yang beredar bahwa kontrak Benzema dengan Al-Ittihad bernilai lebih dari €100 juta (£86 juta) per musim. Benzema, yang merupakan pemenang Ballon d’Or, memenangkan 25 trofi utama selama 14 tahun di Real Madrid ini pun disambut dengan meriah oleh para penggemarnya di Timur Tengah.

Tidak hanya Benzema, isu yang banyak beredar mengatakan bahwa pemain-pemain bintang lainnya pun akan segera menyusul untuk merumput di tanah Arab. Sebut saja N’Golo Kante, Wilfried Zaha hingga Son Heung-min. Hingga akhirnya membuat banyak orang penasaran dan bertanya-tanya ada apa dibalik fenomena ini.

Alasannya? sesederhana bahwa Arab Saudi memiliki fondasi sepak bola yang besar dan dalam untuk dibangun. Al-Ittihad, misalnya, memiliki rata-rata kehadiran 40.000 orang musim lalu. Sekitar 260.000 orang menonton pertandingan liga Qatar musim lalu, sepersepuluh dari total penonton Arab Saudi.

Tapi tidak hanya itu, langkah yang diambil Arab Saudi dengan memboyong pemain bintang sebenarnya memiliki banyak tujuan. Yakni untuk mendorong investasi dalam olahraga, membantu klub menjadi lebih profesional dan berkelanjutan, serta meningkatkan infrastruktur. Perjalanannya akan panjang dan lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, tetapi dalam sepak bola, perubahan bisa datang dengan cepat.

Jika Arab Saudi dapat terus merekrut beberapa bintang terbesar di dunia sambil mendorong perubahan besar di luar lapangan, maka liga Arab Saudi akan menjadi pusat dunia sepak bola regional yang tak terbantahkan.

Tidak hanya tujuan dalam olah raga, tentu saja ada unsur tujuan ekonomi dibalik langkah yang di ambil Arab Saudi. Mereka menargetkan pendapatan $ 480juta untuk tahun 2023 dan terbentuknya sebuah model bisnis yang berkelanjutan.

Dan selain keuntungan ekonomi, sepak bola bisa menjadi wahana untuk melakukan perubahan sosial, seperti mengurangi Islamofobia dan kejahatan rasial. Menghadirkan pemain-pemain elit dunia juga merupakan alat bagi negara-negara Teluk untuk meningkatkan reputasi dan citra publik mereka di mata dunia.